.jpg)
Barcelona – Kabar terbaru seputar proses negosiasi pembaruan kontrak kerja bintang Barcelona asal Argentina, Lionel Messi. Dalam kontrak berjalan sesuai dengan kesepakatan yang ditandatangani pada 7 Februari 2013, pengabdian Messi di Camp Nou baru akan kedaluwarsa pada Juni 2018.
Menyusul datangnya bintang asal Brasil, Neymar da Silva, kubu Messi meminta Los Azulgrana memperbarui kontrak personal terms-nya. Barcelona yang tak ingin kehilangan asetnya yang terpenting itu segera menyodorkan proposal kontrak personal yang baru.
Dalam proposal tersebut, Barcelona menawarkan gaji bersih pada Messi sebesar € 18 juta atau sekitar Rp 342 miliar per musimnya. Proses negosiasi berlangsung lambat. Pihak klub menengarai Messi tak lagi kerasan bermain bersama Barcelona. Hal itu tampak dari mulai loyonya penampilan Messi belakangan ini yang membuat tim asuhan Gerardo Martino tertinggal dari dua rivalnya Atletico dan Real Madrid.
Seperti yang dilansir Marca, di awal pekan lalu, kubu Messi mulai merespon penawaran yang diajukan klub. Sebagai jawaban atas tawaran Barcelona, Messi justru menyodorkan tuntutan kenaikan gaji yang cukup lumayan dalam kontrak barunya, yaitu gaji bersih sebesar € 20 juta atau sekitar Rp 380 miliar per musim.
Yang membuat klub di bawah pimpinan Josep Maria Bartomeu pusing kepala adalah Messi juga menuntut dirinya mendapat add-ons sebesar € 3 juta atau Rp 57 miliar per tahunnya. Dengan kata lain, Messi meminta kontribusinya dalam semusim dihargai € 23 juta atau Rp 437 miliar. Atau, dalam sebulan Messi menerima pendapatan sebesar € 1,92 juta atau hampir Rp 36,5 miliar!
Rencananya, dalam waktu dekat, awal pekan ini, ayah Messi, Jorgi Messi, bakal terbang ke Barcelona untuk membahas tuntutan anaknya dengan Presiden Bartomeu. Selain soal gaji danadd-ons, terdapat materi bahasan lainnya yang juga masih mengganjal dalam proses negosiasi sebelumnya, yaitu masalah hak cipta. Barcelona masih berharap dapat memakai hak cipta secara eksklusif.
Sipp
BalasHapus